Album soundtrack dari Kimi no Na wa buatan Radwimps menjadi album terlaris di Jepang selama bulan Agustus dan September 2016 berkat kepopuleran dari film Kimi no Na wa. Film ini berhasil menjadi juara di Jepang selama 13 minggu dan akan tayang di Indonesia pada tanggal 7 Desember 2016 mendatang.

Tentunya film ini mempunyai banyak fanbase dan semua orang mengincar segala sesuatu yang berkaitan dengan Kimi no Na wa seperti novel dan lain sebagainya. Untuk melengkapi koleksi Kimi no Na wa kamu, Radwimps dan Universal Music akan mengeluarkan soundtrack dari film ini dalam format piringan hitam atau vinyl.

Piringan hitam ini akan dirilis pada 22 Februari 2017 di Jepang dengan harga 5184 yen (sekitar Rp. 648.000). Selain mengeluarkan vinyl Kimi no Na wa mereka juga akan mengeluarkan album kedelapan mereka “Human Bloom” (Ningen Kaika) dalam format vinyl yang dirilis pada hari yang sama. Pre-order bisa dilakukan mulai tanggal 14 November 2016 – 23 Desember 2016 di webstore toko CD terkemuka di Jepang. Daftar track yang muncul pada edisi piringan hitam kedua album ini sama dengan yang ada di CD dan versi digital-nya.

Menurut para penggemar audio menikmati lagu di piringan hitam dapat menambah sensasi mendengarkan sebuah musik karena detail yang dihadirkan di piringan hitam jauh lebih baik dari CD. Bagaimana tertarik untuk mendengarkan “Nandemonaiya” dan “Sparkle” dalam format ini sambil tersedu sedan karena tema lagunya yang sedih dan suaranya yang detail?.

Sumber: Radwimps Official

The post Album Soundtrack Kimi no Na wa Akan Dirilis Dalam Format Piringan Hitam appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Situs resmi dari adaptasi film live-action “ReLIFE” baru saja mengumumkan kalau Sae Okazaki, seorang model Jepang akan bermain sebagai An Onoya. An adalah teman sekelas protagonis Arata Kaizaki yang selalu menemaninya di banyak ujian susulan.

Film ini disutradarai oleh Takeshi Furusaya yang sebelum ini mengerjakan film live-action dari seri Another. Film ini direncanakan untuk ditayangkan secara perdana pada tanggal 15 April 2017 dan akan memiliki sebuah ending orisinal.

Bercerita tentang Arata Kaizaki, pemuda 27 tahun tanpa pekerjaan, teman, dan tidak mendapat bantuan dari orang tuanya. Tak bisa mencari kerja karena keluar sebelum 3 bulan di pekerjaan sebelumnya, ia terhimpit. Suatu hari Arata bertemu pemuda misterius bernama Yoake, yang menawarinya kesempatan misterius untuk mengulang masa SMU-nya hanya dengan sebuah pil. Bersama Yoake dan “teman-teman” barunya seperti Chizuru Hishiro, Arata diberi waktu 1 tahun menjadi anak SMU untuk menemukan apa yang hilang dari hidupnya.

Namun dengan ending orisinal, mungkin kita bisa mengharapkan sesuatu yang berbeda dari adaptasi layar lebar tersebut.

The post Adaptasi Live-Action ‘ReLIFE’ Memperlihatkan Sae Okazaki Sebagai An Onoya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Adaptasi live-action dari “Isshukan Friends” dari manga buatan Matcha Hazuki baru saja memperlihatkan 4 screenshot baru dari film tersebut. Screenshot-screenshot tersebut memperlihatkan saat-saat Yuuki memberikan Kaori buku harian/diary yang memungkinkannya untuk merekam kenangannya supaya bisa mengingat teman-temannya.

Haruna Kawaguchi dan Kento Yamazaki yang akan memerankan peran utama Kaori Fujimiya dan Yuuki Hase. Pemeran lain yang juga akan berperan dalam film ini antara lain adalah:

• Shuuhei Uesugi sebagai Hajime Kujou
• Haori Takahashi sebagai Saki Yamagishi
• Shigeyuki Totsugi sebagai Jun Inoue
• Masahiro Komoto sebagai Takayuki Fujimiya
• Seika Furuhata sebagai Mayu Kondou
• Sayuri Kokusho sebagai Shiho Fujimiya
• Takashi Matsuo sebagai Shougo Kiryuu

Film ini memulai pengambilan gambarnya sejak bulan Desember lalu. Shousuke Murakami menyutradarai film tersebut sedangkan Youko Izumisawa bertanggung jawab atas naskahnya. Adaptasi live-action Isshukan Friends akan tayang pada tanggal 18 Februari 2017 di Jepang.

Sumber: ANN

The post Live-Action ‘Isshukan Friends’ Perlihatkan Yuki Memberikan Diary Pada Kaori appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Kohaku Uta Gassen merupakan acara spesial di malam akhir tahun buatan NHK. Acara ini dibagi dua tim yaitu akagumi (tim merah) yang berisi penyanyi/grup wanita dan shirogumi (tim putih) yang berisi penyanyi/grup pria.

Acara ini dianggap sebagai puncak karir sebuah artis karena tidak mudah untuk tampil di Kohaku dan hanya artis tertentu yang dianggap sukses bisa diundang untuk tampil ke acara ini. Setelah tahun lalu grup dari seri Love Live µ’s secara mengejutkan tampil di acara ini tahun lalu, kali ini NHK mengumumkan lineup artis yang akan tampil di acara yang disiarkan pada tanggal 31 Desember 2016 ini.

Acara Kohaku ke-67 ini dikabarkan akan menjadi acara Kohaku di akhir era Heisei karena Kaisar Hirohito akan turun takhta pada tahun ini. Berikut artis yang akan tampil beserta jumlah tampil sepanjang karirnya di Kohaku Uta Gassen.

Tim Merah

• AI (2)
• Ayaka (8)
• E-Girls (4)
• Ikimonogakari (4)
• Sayuri Ishikawa (39)
• Tendo Yoshimi (21)
• Yukino Ichikawa (debut)
• Utada Hikaru (debut)
• AKB48 (8)
• Shinobu Otake (debut)
• Keyakizaka46 (debut)
• Kaori Kozai (19)
• Fuyumi Sakamoto (28)
• Shiina Ringo (4)
• Aya Shimazu (3)
• Mariko Takahashi (4)
• Kana Nishino (7)
• Nogizaka46 (2)
• PUFFY (debut)
• Perfume (9)
• Seiko Matsuda (20)
• Kaori Mizumori (14)
• miwa (4)

Tim Putih

• Arashi (8)
• Hiroshi Itsuki (46)
• X JAPAN (7)
• Kanjani8 (5)
• Kenta Kiritani (debut)
• Kinki Kids (debut)
• Hiromi Go (29)
• Sandaime J Soul Brothers (5)
• THE YELLOW MONKEY (debut)
• SEKAI NO OWARI (3)
• Sexy Zone (4)
• TOKIO (23)
• AAA (7)
• Hikawa Kiyoshi (17)
• V6 (3)
• Kohei Fukuda (3)
• Masaharu Fukuyama (9)
• Gen Hoshino (2)
• Hiroshi Miyama (2)
• Yamauchi Keisuke (2)
• Yuzu (7)
• RADWIMPS (debut)
• RADIO FISH (debut)

Sumber: NHK

The post Radwimps, Utada Hikaru, PERFUME, Arashi Akan Tampil Di Kohaku Uta Gassen Ke-67 appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Thunderbolt Fantasy yang merupakan kolaborasi antara Nitroplus, Good Smile Company, dan Pili ini mungkin tidak seperti media pop-culture Jepang kebanyakan pada umumnya. Tapi serial yang ceritanya ditangani oleh Gen Urobuchi ini adalah salah satu karyanya yang sangat patut ditonton, kalian bisa membaca review dari kami kalau masih ragu dengan kualitasnya.

Pada hari pertama AFASG 2016, Gen Urobuchi yang merupakan pembuat konsep, penulis naskah dan pengawas utama Thunderbolt Fantasy membuka panel khusus untuk seri tersebut. Hadir juga bersamanya Digitarou, CEO Nitroplus dan Takanori Aki, CEO Goodsmile Company.

Sebelum memasuki pembahasan utama, berkat sebuah pertanyaan akhirnya terungkap juga bahwa alasan mengapa Urobuchi selalu mengenakan kacamata hitam adalah agar dia bisa berjalan-jalan ke Akihabara dengan bebas tanpa takut ketahuan. Dia jadi dapat mengunjungi toko-toko seperti Toranoana tanpa gangguan.

Foto profil urobuchi untuk AFASG. Sayangnya di panel dia tidak berpakaian seperti ini

Setelah itu ketiganya membahas beragam hal mengenai Thunderbolt Fantasy, terutama proses pembuatannya. Bagi yang belum tahu, Thunderbolt Fantasy menggunakan media teater boneka tradisional asal Taiwan, Putaishi, alih-alih gambar animasi seperti anime Jepang pada umumnya.

Secara umum di Jepang sendiri Putaishi adalah sesuatu yang belum dikenal orang banyak. Karenanya mereka harus membuat beberapa penyesuaian agar Thunderbolt Fantasy bisa diterima oleh masyarakat Jepang. Di negara asalnya, meskipun masing-masing boneka dikendalikan oleh dalang yang berbeda, namun seluruh boneka diisi suaranya oleh satu orang saja. Hal tersebut tentu saja dirubah di serial ini, dimana masing-masing boneka diperankan oleh seiyuu yang berbeda.

Urobuchi juga mengungkapkan bahwa anak dari dalang Putaishi terkenal, Huei-Fung Huang, mengisi suara seluruh karakter pria di Thunderbolt Fantasy versi Taiwan.

Aki-san mengatakan bahwa dari sisi pembuatan boneka, salah satu yang membedakan antara putaishi di Taiwan dengan Thunderbolt Fantasy adalah tangan para boneka. Apabila pada kesenian aslinya setiap boneka memiliki tangan yang sama, baik boneka itu adalah karakter pria maupun wanita, maka khusus untuk serial ini tangan boneka masing-masing gender dibedakan. Agak ngeri juga kalau kita melihat Dan Fei dengan tangan Mie Ten Hai.

Ketiganya mengungkapkan kekagumannya terhadap proses produksi yang dilakukan oleh Pili, yang dapat menyelesaikan produksi satu season hanya dalam waktu 3 bulan, sembari mengerjakan dua serial lain yang berdurasi 90 menit setiap minggunya.

Beberapa adegan bahkan hanya memerlukan satu kali pengambilan gambar. Namun, pada beberapa bagian detail Pili juga memperlihatkan sisi perfeksionisnya dan mengulang pengambilan gambar berkali-kali hingga adegan tersebut terlihat sempurna. Dimana terkadang Aki-san merasa tidak tega melihat boneka karakter tersebut diperlakukan cukup kasar, dilempar misalnya.

Ide cerita Thunderbolt Fantasy datang dari serial Seven Samurai karya Akira Kurosawa, karena itulah Urobuchi menciptakan tujuh karakter menarik di serial ini. Selain itu, karena dia juga memikirkan penonton internasional dia menerapkan aturan dasar bagi dirinya sendiri, yaitu dia harus membuat ceritanya sesimpel mungkin agar mudah dimengerti siapapun. Umumnya cerita Putaishi memiliki sisi filosofis yang cukup berat, Urobuchi merasa cerita semacam itu akan sulit diterima penonton internasional, khususnya Jepang.

Sebagai penutup masing-masing pembicara diminta memilih adegan favorit masing-masing. Urobuchi sangat menyukai bagian awal episode pertama. Senada dengannya Aki-san juga mengungkapkan kekagumannya pada adegan kemunculan Mie Tian Hai. Sedangkan Digitarou menyukai adegan yang memperlihatkan pertarungan dalam bayangan pikiran Shang Bu Huan dengan Sha Wu Sheng.

Selain itu, meskipun season dua Thunderbolt Fantasy sudah diumumkan, baru terungkap bahwa Urobuchi belum merampungkan ceritanya, padahal Digitarou mengatakan bahwa Nitroplus sudah menyelesaikan banyak desain karakter baru. Aki-san sendiri sudah tidak sabar ingin segera menyaksikan season kedua serial ini, dan mereka juga tengah mengusahakan agar boneka T.M.Revolution dapat hadir dalam season dua Thunderbolt Fantasy.

Untuk kalian yang belum tahu, yang Aki-san maksud adalah karakter di kanan

The post Urobuchi Menjawab Banyak Pertanyaan Seputar ‘Thunderbolt Fantasy’ di AFASG 2016 appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Siapa yang tak mengenal Saint Young Men, yang dikenal juga sebagai Saint Oniisan; sebuah serial manga populer yang menampilkan dua sosok paling dihormati dalam agama Nasrani dan Buddha. Seri ini akan mendapatkan adaptasi live-action pada tahun depan.

Ide mengenai kisah kehidupan duniawi mengenai Yesus Kristus dan Buddha Gautama yang tinggal satu kamar ini bisa  mungkin memancing kemarahan sejumlah orang-orang diluar Jepang khususnya orang-orang yang berada di Amerika Utara. Sedangkan di Jepang kisah manga komedi yang menampilkan dua sosok sebagai teman sekamar ini merupakan premis sebuah seri panjang karya Hikaru Nakamura ini.

Serial yang diterbitkan pertama kali pada tahun 2006 ini secara mengejutkan telah sukses baik secara komersial maupun di kalangan kritik. Seri ini bahkan telah diadaptasi menjadi adaptasi anime berupa serial anime, OVA, dan anime layar lebar pada tahun 2013 lalu. Yesus dan Buddha digambarkan sebagai sosok pemuda yang santai dan apa adanya serta suka berbelanja, menulis blog, serta dibuat susah oleh penjaga apartemen mereka.

Kisah Saint Young Men melibatkan keduanya dan hal-hal yang terjadi disekitar mereka, seperti saat keduanya berusaha mengarahkan manusia ditengah masa liburan keduanya di Tachikawa, sebuah area pemukiman di Tokyo. Serial ini mengambarkan banyak kisah humor karena kedua sosok ini tinggal di sebuah apartemen murah.

Saksikan video trailer untuk versi anime layar lebar Saint Young Men dibawah ini:

Dua teman sekamar kerap membuat banyak keisengan namun hal tersebut menunjukkan kebaikan dan kasih sayang mereka. Hewan-hewan yang kerap berkumpul disekitar tubuh Buddha, membuat Yesus dan Buddha kerepotan karena keduanya tinggal di apartemen dengan seorang penjaga apartemen yang sangat disiplin dan melarang penghuni apartemen memelihara hewan. Yesus sendiri pernah tanpa sengaja mengubah air hangat disebuah pemandian air panas menjadi anggur.

Pengumuman mengenai adaptasi live-action ini menampilkan sosok Yesus pada sebuah iklan satu halaman penuh di majalah manga Morning Two milik Kodansha yang juga menserialisasikan kisah Saint Young Man. Detil tambahan akan diberitahukan pada Morning Two edisi berikutnya yang terbit pada tanggal 22 Desember.

Sumber: Rocketnews

The post Manga Komedi ‘Saint Young Men’ Dapatkan Adaptasi Live Action appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Pada Senin kemarin, Oricon menayangkan lewat stream bagian kedua “Itazura na Kiss The Movie Part 2 Campus-Hen” (Mischievious Kiss the Movie Part 2: Campus Arc), sebuah film live-action kedua dari tiga bagian adaptasi layar lebar live-action Itazura na Kiss. Seri ini diadaptasi dari manga romansa yang dikarang oleh Kaoru Tada di tahun 1990.

Pada video trailer kedua ini kalian bisa melihat transisi para karakter memasuki kehidupan di kampus.

Di film kedua ini, kisah para karakter berpindah pada kehidupan kampus setelah pada film pertama yang mengambil kisah di SMA. Kisahnya masih berfokus pada hubungan cinta yang terbentuk dari sebuah perkenalan si jenius cantik, Yuko Matsumoto dan senior klub tenis, Sudou. Film kedua ini akan tayang perdana bulan Januari mendatang di Jepang.

Proyek adaptasi film live-action yang diumumkan pada awal bulan ini mengatakan bahwa film ini akan menjadi tiga bagian dimana sebelumnya hanya direncanakan dua bagian saja. Bagian ketiga yang berjudul Itazura na Kiss the Movie 3 ~Propose-Hen~ (Itazura Kiss the Movie 3: The Proposal Arc) akan tayang pada musim semi 2017.

Sumber: ANN

The post Video Trailer Kedua ‘Itazura na Kiss’ Tampilkan Kisah Di Kampus appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Pada hari Senin kemarin, pihak staf serial TV Ultraman Orb mengumumkan perihal mengenai kisah spinoff dengan judul “Ultraman Orb THE ORIGIN SAGA”. Spinoff tersebut akan tayang di Amazon Prime Video pada tanggal 26 Desember sebanyak 12 episode dan episode terbarunya bisa ditonton setiap hari Senin.

Seri ini akan menampilkan masa lalu sang karakter utama, Gai Kurenai dan sang antagonis, Jugglus Juggler; Dimana keduanya berdampingan bertarung melawan monster-monster dengan menggunakan kekuatan yang sama.

Hideo Ishiguro akan kembali hadir sebagai Gai Kurenai/Ultraman Orb, dan Takaya Aoyagi juga akan kembali berperan sebagai Jugglus Juggler. Gai berubah menjadi Ultraman Orb dengan cara meminjam kekuatan karakter-karakter Ultraman sebelumnya dan menghasilkan bentuk baru.

Kazuya Konaka yang pernah terlibat di Ultraman: The Next akan menjadi sutradara di serial spinoff ini bersama dengan Hideki Oka yang pernah menangani Ultraman Tiga & Ultraman Dyna: Warriors of the Star of Light sebagai asisten sutradara. Hirotoshi Kobayashi yang pernah terlibat di Ultraman X dan Soutarou Hayashi yang pernah terlibat di live-action Negima! Magister Negi Magi bertugas menangani naskah cerita seri spinoff ini.

Sumber: ANN

The post Spinoff ‘Ultraman Orb’ yang Tayang di Amazon Prime Video Umumkan Jadwal Tayang appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Aksi panggung musikal “Touken Ranbu – Bakumatsu Tenrouden” mengumumkan pada pementasan terakhirnya di hari Minggu yang berlokasi di Tokyo bahwa pentas panggung Touken Ranbu terbaru akan hadir di bulan Maret hingga April 2017.

Para pemeran pentas panggung musikal ini juga telah dikenalkan ke publik dengan mengenakan kostum beberapa waktu lalu.

Pada pentas panggung musikal terbaru tersebut akan menampilkan beberapa karakter seperti Ishikirimaru, Nikkari Aoe, Tonbokiri, Monoyoshi Sadamune, Ookurikara, dan satu karakter lagi yang dirahasiakan. Aksi panggung musikal ini juga akan mengumumkan antropomorfikasi karakter terbaru dalam waktu dekat.

Pentas panggung musikal Touken Ranbu – Bakumatsu Tenrouden telah digelar dari 24 September hingga 10 Oktober kemarin di AiiA 2.5 Theater di Tokyo, kemudian di Canal City Gekijou yang terletak di Fukuoka pada tanggal 15 & 16 Oktober, dan terakhir di Sankei Hall Breeze Osaka pada tanggal 21 hingga 30 Oktober lalu ditutup di Tokyo pada tanggal 17 hingga 27 November. Untuk diluar Jepang, akan digelar di Shanghai pada tanggal 13 hingga 15 Januari 2017.

Sumber: ANN

The post ‘Touken Ranbu’ Dapatkan Pentas Panggung Musikal Terbaru pada Bulan Maret appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Piko Taro, yang bernama asli Kazuhito Kosaka; reputasinya melejit lewat sebuah lagu pendek berjudul PPAP (Pineapple Pen Apple Pen). Dia baru baru saja meluncurkan sebuah video klip terbaru pada tanggal 25 November lalu yang diunggah ke Youtube. Pada video klip ini Piko Taro yang memiliki nama panggung lain, Daimaou Kosaka, terlihat sangat emosi seperti yang kalian bisa lihat pada feature image diatas.

Duh, kenapa ya kok emosi begitu ya? Mari kita tonton video kilp Piko Taro terbaru berjudul 二文字目ミステイク (futamojime mistake/mistake of second letter)

Video klip yang berdurasi sekitar 1 menit ini menampilkan musik yang sedikit menghentak dibanding lagu PPAP dan mengusung permainan kata-kata yang disambungkan dengan nada lagu yang menghentak. Buat kamu yang kurang fasih dengan bahasa Jepang, bisa simak lirik berikut ini:

Ama…no no no
(Buddhist nun…no no no)
Ami…no no no
(Net…no no no)
Amu…no no no
(Knit…no no no)
Ame — sou!
(Rain – yes!)
Ame ga furu! Ame ga furu! Ame ga furu!
(It’s gonna rain! It’s gonna rain! It’s gonna rain!)

Ina…no no no
(Rice…no no no)
Ini…no no no
(Going…no no no)
Inu – sou!
(Dog – yes!)
Inu ga naku! Inu ga naku! Inu ga naku!
(The dog is gonna bark! The dog is gonna bark! The dog is gonna bark!)

I’m fire!!
I’m fire!!
I’m fire!!

Pada saat Piko Taro menyanyikan bagian kedua, ia menggonggong dan terlihat emosi marahnya yang membakar. Jadi ini toh, yang bikin Piko Taro terlihat emosi. Nada-nada pada saat Piko Taro menyanyikan lirik Inu ga naku! Inu ga naku! Inu ga naku! mengingatkan saya akan lagu Who Let The Dogs Out yang dinyanyikan Baha Men dan sempat menjadi hits pada tahun 2000 silam.

Lalu apakah lagu terbaru yang membara ini mampu menyingkirkan lagu PPAP yang fenomenal? Rasanya cukup sulit karena lagu tersebut telah menduduki posisi puncak tangga lagu Billboard Jepang dan juga mendapatkan versi Sesame Street.

Sumber: Piko Taro channel/Youtube

The post Piko Taro Tampak Emosi Pada Video Klip Terbarunya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

SAY-LA merupakan unit idol yang terdiri dari 6 gadis cantik bernama Hikari Agarie, Nonno Mori, Aoi Nishino, Rika Shiraishi, Izumi Fujisawa, dan Ruri Amahara. Tagline mereka adalah “idol tradisional pertama selama 3000 tahun”.

Single pertama SAY-LA yang dirilis dalam 2 tahun, “Kojirase Kataomoi”, meraih peringkat kedua di chart Oricon tanggal 21 November lalu.

Single tersebut ditampilkan di salah satu program Nihon TV yaitu Bubblism POWER PLAY dan menjadi lagu pembuka di program video musik TV Saitama yaitu V-Clips. Kemudian pada tanggal 28 November, Kojirase Kataomoi diumumkan menjadi single Power-PUSH di Kawaiian TV, dan diputar di sekitar 11.000 Family Mart di seluruh Jepang antara pukul 10 pagi sampai 5 sore.

Seminggu menjelang perilisannya, Kojirase Kataomoi berhasil menguasai Shibuya dengan video klip mereka yang diputar di 7 toko yaitu Tower Records, Shibuya Center Building, KN Shibuya 2, ABC Mart, Adores Shibuya, Blue Seall, dan juga di dalam Tower Records.

Kojirase Kataomoi dirilis dalam 4 versi berbeda, masing masing dengan variasi B-side: Doushite, Mi Ranger di versi A, 1/2 x2 di versi B, Zuruiyo di versi C, dan I LOVE YOU di versi D.

Acara perilisan albumnya telah diadakan pada 23 November kemarin di lantai 3 Sogo Kawaguchi tepatnya di Station Main Entrance Special Stage (1-3 sore), 24 November di Divers City Tokyo Plaza Festival Stage (7 malam), 26 November di Tower Records Shibuya pada Event Space lantai 4 (12 malam) dan lantai 8 Rooftop Sky Deck Stage di Tobu Department Store Ikebukuro (4 sore). Puncak acara perilisannya adalah live show solo secara gratis yang diadakan tanggal 27 November kemarin di Shinjuku BLAZE. SAY-LA, idol tradisional pertama selama 3000 tahun patut diperhitungkan.

The post Single Pertama Idol Tradisional Pertama Selama 3000 Tahun, SAY-LA, Menduduki Peringkat Kedua Oricon Charts appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Penyanyi sekaligus seiyuu super populer Nana Mizuki siap meluncurkan album terbarunya berjudul “NEOGENE CREATION”. Album ini akan menjadi album ke-12 dari seiyuu yang telah mengisi banyak karakter di anime populer seperti Symphogear, Dog Days, Mahou Shoujo Lyrical Nanoha, White Album, Kakumeiki Valvrave, Cross Ange, dan masih banyak lagi.

“NEOGENE CREATION” akan menampilkan lima belas lagu dan menampilkan kolaborasi bersama Elements Garden, Takumi Yoshida (Phatmans After School),  Martin Landstorm, dan Rasmus Faber dan dirilis via King Record. Album ini juga akan menampilkan single terbaru Nana Mizuki “STARTING NOW!” yang menjadi lagu pembuka untuk anime Kono Bijutsubu ni wa Mondai ga Aru dan lagu tema game smartphone Symphogear XD Unilimted berjudul “Unlimited Beat”.

Cover edisi reguler

Cover edisi limited CD + Blu-ray

Cover edisi limited CD+DVD

Album ini akan dirilis pada 21 Desember 2016 dan menampilkan tiga edisi yaitu edisi limited CD+Blu-Ray, limited CD+DVD, dan edisi reguler. Edisi limited album ini akan menghadirkan video klip dari “Zetsutaikei Kofukuron”, Video pembuatan album “NEOGENE CREATION”, Film “TEAM MIZUKI Fuji Sanchou he no Michi”, video digest NHK “Nana Mizuki in Niihama Nodojiman Enchousen”. serta special photobook dari Nana Mizuki. Edisi limited dihargai senilai 3888 yen (setara dengan Rp. 451.000) dan edisi reguler dihargai senilai 3024 yen (setara dengan Rp. 378.000).

Berikut daftar lagu yang ada di album ini.

1. Meguri Au Subete ni
2. STAND UP!
3. Please Download
4. ALONE ARROWS
5. TWIST&TIGER
6. Rock Ride Riot
7. Hatsukoi
8. JEWEL
9. UNLIMITED BEAT
10. WAKE UP THE SOULS
11. STARTING NOW!
12. GLORIA
13. RODEO COWGIRL
14. Kimi yo yobe
15. Zetsutaikei Kofukuron

Sumber: Rockin’ on

The post Nana Mizuki Akan Meluncurkan Album Terbarunya Pada Desember 2016 appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Idol unit bertema festival, FES☆TIVE, mempunyai banyak terobosan besar selama tahun 2016, mulai dari single ke-3 mereka Go Zipang menduduki peringkat 10 di Oricon Weekly Ranking, perilisan album pertama mereka Wasshoi Record, tampil di Idol Fest, dan meng-cover lagu Ora Tokyo Sa Ikuda milik Yoshi Ikuzo.

Single yang dicover FES☆TIVE telah dirilis tanggal 25 November lalu di Recochoku dan iTunes. Single asli Yoshi Ikuzo juga dirilis pada tanggal yg sama 25 November 1984 silam. Selain itu setiap member FES☆TIVE (tanpa Honami Yokoi) berpose untuk parodi cover di Recochocku. Sebagai tambahan, single terbaru FES☆TIVE akan dirilis tahun depan tanggal 22 Februari. Idol unit ini sudah patut untuk diperhitungkan!

• Pesan dari Yoshi Ikuzo:

Rasanya seperti melihat sesuatu yang tidak biasa!

• Pesan dari Yuna Sakamoto

Aku pernah mendengar ayahku menyanyikan lagu Tokyo Sa Ikuda yang dinyanyikan Yoshi Ikuzo, sangat senang sekali bisa meng-cover lagu yang aku tahu, dan orang tuaku juga senang! Liriknya yang terkesan lambat sangat menjadi tantangan bagi mereka, namun karena mereka tahu lagunya, proses rekamannya pun berjalan sangat lancar dari yang dibayangkan. Seperti senior kita di Tokuma Japan Communications yang membuat sebuah lagu yang dikenal sepanjang masa, kita ingin orang juga akan mendengar cover lagu dari FES☆TIVE sampai tahun tahun yang akan datang. Kita telah mengubah lagu bergenre country menjadi musik yg lebih modern, dan juga kita sedang melatih gerakan dance untuk ditampilkan saat live show. Kita berharap fans kita akan datang!

The post Idol Unit Bertema Festival FES☆TIVE Mengkover Lagu Jadul Populer Milik Yoshi Ikuzo! appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Band yang menjadi highlight di JOI Music minggu ini, Radwimps berhasil menjadi nomor satu di Jepang pada minggu ketiga Oricon Album Chart bulan November 2016. Album kedelapan mereka Ningen Kaika atau Human Bloom berhasil terjual sebanyak 203 ribu kopi di minggu pertamanya.

Album yang menampilkan lagu dari film Kimi no Na wa seperti “Sparkle” dan “Zenzenzense” dalam original version ini menjadi album Radwimps kedua setelah soundtrack Kimi no na wa yang menjadi nomor satu di Jepang.

Di bawah Radwimps ada album greatest hits Miyuki Nakajima yang tidak beranjak ke mana-mana dari posisi runner up minggu lalu dengan total penjualan 16 ribu kopi. Bruno Mars dengan “24K Magic” naik tiga peringkat ke posisi ketiga dengan total penjualan 15 ribu kopi. Album baru Utada Hikaru “Fantome” naik sebanyak tujuh peringkat dan kembali masuk ke sepuluh besar dengan penjualan 10 ribu kopi.

Pendatang baru di sepuluh besar untuk minggu ini ada album greatest hits Maki Ohguro di posisi 4, album baru Toshinobu Kuhata THE BADDEST ~Collaboration~ duduk di posisi kelima dengan penjualan sebanyak 12 ribu kopi. Vokalis Wagakki Band Yuuko Suzuhana masuk ke posisi keenam dengan abum solonya CRADLE OF ETERNITY dan terjual sebanyak 11 ribu kopi. Rapper AK-69 masuk ke posisi delapan dengan DAWN dengan penjualan 9 ribu kopi.

Juara minggu lagu Sexy Zone harus turun sebanyak 12 peringkat ke posisi 13 minggu ini dengan album kompilasi mereka Sexy Zone 5th Anniversary Best dengan penjualan sebanyak 7 ribu kopi.

Berikut daftar 10 besar Oricon Album Chart minggu ini:

1. RADWIMPS – Ningen Kaika/Human Bloom (EMI Record) 203.621 (baru)
2. Miyuki Nakajima – Miyuki Nakajima 21 Seiki Best Collection (Zento) (Yamaha Music Communication) 16.793 (0) (-62,8%)
3. Bruno Mars – 24K Magic (Warner) 15.752 (+3) (-23,9%)
4. Maki Ohguro – Greatest Hits 1991 – 2016 ~ALL Singles+~ (Being) 13.441 (baru)
5. Toshinobu Kubata – THE BADDEST ~Collaboration~ (SME Records) 12.212 (baru)
6. Youko Suzuhara – CRADLE OF ETERNITY (Avex Trax) 11.218 (baru)
7. Utada Hikaru – Fantome (Virgin/Universal) 10.289 (+6) (+12,8%)
8. AK-69 – DAWN (Virgin/Universal) 9.745 (baru)
9. JUJU – Snack JUJU ~Yoru no Request~ (Sony Music Associate Records) 8.444 (0) (-30,3%)
10. Metallica – Hardwire…to Self Destruct (Universal) 8.263 (-5) (-64,8%)

Sumber: Oricon

The post Radwimps Jadi Juara Di Jepang Minggu Ini Kalahkan Utada Hikaru dan Bruno Mars appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Grup idol legendaris Jepang Morning Musume keluar sebagai jawara di Oricon Single Chart untuk minggu ini berkat single ke-62 mereka Sexy Cat no Enzetsu/Makidatsu de Mukiatte/Soujanai yang berhasil terjual sebanyak 97 ribu kopi.

Single ini menjadi single ke-18 mereka yang berhasil memuncaki posisi nomor satu di Oricon Single Chart. Juara minggu lalu AKB48 dengan High Tension mundur sebanyak sepuluh peringkat ke posisi 11 dengan penjualan sebanyak 12 ribu kopi dan mengalami penurunan penjualan sebanyak 98% dari minggu lalu.

Vokalis dari Southern All Stars Keisuke Kuwata duduk di posisi kedua dengan Kimi e no Tegami yang berhasil terjual sebanyak 70 ribu kopi. Grup Aqours dari seri Love Live! Sunshine berada di posisi ketiga dengan single edisi natal mereka Jingle Bell ga Tomaranai dan terjual sebanyak 43 ribu kopi.

Pendatang baru minggu ini ada dua, unit song dari seri mobile game Ensemble Stars berjudul Goshiki no Shooting Star!!!!! dan Hoppin’ Season di posisi lima dan sembilan. Character song dari serial Touken Ranbu berjudul Okiraku chin dochu/Koi to Joudo no Yaezakura masuk di posisi keenam dan single terbaru dari Superfly berjudul 99 berada di posisi 7. Single terbaru dari solois sekaligus dancer Daichi Miura ada di posisi 10 dengan (RE)PLAY.

Berikut daftar 10 besar Oricon Single Chart minggu ini:

1. Morning Musume. ’16 – Sexy Cat no Enzetsu/Makidatsu de Mukiatte/Soujanai (ZETIMA) 97.818 (baru)
2. Keisuke Kuwata – Kimi e no Tegami (Victor) 70.205 (baru)
3. Aqours – Jingle Bell ga Tomaranai (Lantis) 43.789 (baru)
4. Nogizaka46 – Sayonara no Imi (N46 Div./Sony) 27.421 (0) (-28,3%)
5. Ensemble Stars! Unit Song CD Dai 2-dan Vol. 05 Ryuuseitai (Goiro no Shooting Star!!!!!) (Frontier Works) 21.256 (baru)
6. Touken Ranbu –Hanamaru- Utaeishu Sore no Yon (Okiraku chin dochu/Koi to Joudo no Yaezakura) (Toho) 21.188 (baru)
7. Superfly – 99 (Warner) 17.761 (baru)
8. Rockajaponica – Dakedo Yume Miru (King Record) 16.000 (baru)
9. Ensemble Stars! Unit Song CD Dai 2-dan Vol. 06 Ra*bits (Hoppin’ Season) (Frontier Works) 15.771 (baru)
10. Daichi Miura – (RE)PLAY (SONIC GROOVE/Avex) 14.484 (baru)

Sumber: Oricon

The post Morning Musume, Aqours, dan Ensemble Stars Masuk ke 10 Besar Single Chart Minggu Ini appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Trio kawaii metal BABYMETAL sepertinya masih mengukir prestasi di tahun ini. Setelah mereka menjadi artis Jepang dengan posisi tertinggi di UK Album Chart dan US Billboard 200 lewat album kedua mereka METAL RESISTANCE, masuk ke posisi 31 di jajaran Album Terbaik 2016 versi Consequence of Sound, memenangkan penghargaan AIM Independent Music Awards sebagai Best Live Act, serta menjadi musisi Jepang pertama yang mengadakan konser di Wembley Stadium Inggris kini mereka akan membuka konser salah satu band rock legendaris bernama Guns N’ Roses.

Trio yang diisi oleh Su-metal, Yuimetal, dan Moametal ini akan membuka konser reuni dari Guns N’ Roses yang akan diselenggerakan dari 21 – 29 Januari 2017 di empat tempat. BABYMETAL akan membuka konser di Kyocera Dome Osaka, Kobe World Hall, Yokohama Arena, dan Saitama Super Arena. Band MAN WITH A MISSION juga turut membuka konser Guns N’ Roses di Saitama Super Arena pada tanggal 28 Januari 2017.

Tur Guns N’ Roses Japan 2017 merupakan tur pertama mereka di Jepang dengan formasi asli mereka selama 24 tahun dan menampilkan personil legendaris mereka seperti Slash di gitar dan Duff McKagan di bass. Guns N’ Roses menjadi band rock legenda berkat single mereka seperti “Sweet Child O’Mine”, dan “November Rain” yang menjadi anthem rock pada era 80’an dan 90’an.

Sumber: Natalie Music

The post BABYMETAL Membuka Konser Reuni Guns N’ Roses di Jepang appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Seiyuu merangkap penyanyi yang terkenal berkat mengisi suara Ranka Lee dalam serial Macross Frontier akhirnya memutuskan untuk kembali ke dunia tarik suara. Megumi Nakajima dan agensi musiknya Flying Dog mengumumkan bahwa Nakajima akan kembali melanjutkan karir musiknya yang terhenti selama tiga tahun.

Ia akan menyanyikan lagu penutup dari serial anime Fuuka yang diadaptasi dari manga karya Seo Kouji. Lagunya berjudul “Watashi no Sekai”. Anime Fuuka akan mulai tayang pada 6 Januari 2017 dan single ini akan dirilis pada tanggal 15 Februari 2017. Nakajima juga akan mengadakan konser gratis di Odaiba, Tokyo pada 11 Desember 2016 nanti.

Nakajima mengumumkan rehat dari dunia musik pada Desember 2013 dan mulai hiatus pada Maret 2014. Nakajima memilih rehat dari dunia musik karena ia ingin memfokuskan karirnya sebagai pengisi suara.

Selain mengisi untuk anime Macross Frontier. Nakajima juga mengisi lagu tema untuk Rinne no Lagrange dan mengisi suara karakter Grania dalam anime tersebut. Ia juga pernah mengisi suara untuk karakter Altene “Lene” dalam Busou Shinki. Selain itu ia juga pernah menyanyikan lagu tema dan mengisi suara untuk Basquash!, Kampfer, Kobato, dan Tamayura. Sampel suara dari Nakajima dijadikan dasar dalam membuat suara dari Vocaloid GUMI.

Sumber: Nikkan Sports

The post Megumi Nakajima Kembali dari Hiatus Karir Bermusiknya Setelah Tiga Tahun appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Para staf neo period drama “Blade of the Immortal” yang mengadaptasi serial manga berjudul sama karangan Hiroaki Samura mengungkapkan beberapa gambar mengenai proses syuting. Walaupun kondisi alam tidak bersahabat pada hari Rabu kemarin. Proses syuting dilakukan di daerah Kyoto sejak bulan November 2015 hingga awal Januari 2016.

Pihak Warner Bros. Jepang juga telah menayang video teaser versi pendek pada situs mereka pada awal bulan ini sebagaimana yang kalian bisa lihat dibawah ini:

Untuk versi lengkapnya bisa kalian lihat di situs resminya, menampilkan adegan klimatik Manji dan Rin yang dihadang oleh 300 musuh. Manji bertanya pada Rin, “Rin, siapa yang harus aku bunuh?” Rin membalas, “Siapapun yang berusaha membunuhku?”

Warner Bros. Jepang juga mengungkapkan para pemeran tambahan:

(baris pertama, kiri ke kanan)

• Sota Fukushi sebagai Kagehisa Anotsu
• Hayato Ichihara sebagai Shira
• Erika Toda sebagai Makie Otono-Tachibana

(baris kedua, kiri ke kanan)

• Kazuki Kitamura sebagai Sabato Kuroi
• Chiaki Kuriyama sebagai Hyakurin
• Shinnosuke Mitsushima sebagai Taito Magatsu

(baris ketiga, kiri ke kanan)

• Ichikawa Ebizō XI sebagai Eiku Shizuma
• min Tanaka sebagai Kagimura Habaki
• Tsutomu Yamazaki sebagai Kensui Ibane

Sumber: ANN

The post Proses Syuting Adaptasi Live Action ‘Blade of the Immortal’ Tetap Berjalan Ditengah Kondisi Alam Yang Tidak Bersahabat appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Jika kamu penasaran dengan muka penyanyi anisong bernama Nano dan terus menerka-nerka bagaimana rupa wajah aslinya maka pertanyaan kamu sudah terjawab.

Nano menunjukkan wajah aslinya yang begitu tomboy dan menawan pada promotional shoot single terbarunya berjudul “MY LIBERATION/PARAISO (Anime Ver.)”. Single ini akan dirilis pada tanggal 1 Februari 2017 dan menjadi lagu penutup serial anime Chain Chronicle: The Light of Haecceitas yang diadaptasi dari game Chain Chronicle 3. Sebelumnya ia juga pernah merilis lagu untuk pembuka game Chain Chronicle 3 dengan berjudul “HAVEN”.

Dalam rangka promosi single terbarunya Nano akhirnya menunjukan wajah aslinya yang terlihat cool dan nyentrik. Banyak penggemar yang terkejut akan penampakan wajah asli Nano dan banyak yang berkomentar bahwa dia ternyata cantik dan cool dalam waktu bersamaan.

Penyanyi ini selalu terlihat misterius di panggung maupun di promotional shoot. Ia selalu menyembunyikan wajah aslinya ketika tampil. Penyanyi yang berasal dari New York, Amerika Serikat ini pertama kali melejit berkat kumpulan cover lagu Vocaloid dan anime yang ia unggah ke Niconico Douga. Kepopuleran ini membawa ia mendapatkan kontrak dengan major label Flying Dog/Victor dan merilis album pertamanya pada 14 Maret 2012.

Nano juga terkenal di kalangan pecinta anisong berkat mengisi banyak lagu anime populer seperti Btoom, Gunslinger Stratos 2, Arpeggio of Blue Steel, dan M3 the dark Metal. Single terbarunya “DREAMCATCHER” dirilis pada 2 November 2016 kemarin.

Sumber: Natalie Music

The post Nano Menunjukkan Wajah Aslinya dan Mengumumkan Single Terbarunya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Bila pada beberapa waktu lalu dikabarkan mengenai adaptasi live-action “Hurricane Polymar”, maka pada hari Rabu lalu Tatsunoko Productions ditayangkan video teaser untuk film live-action Hurricane Polymar yang mengadaptasi serial anime berjudul sama yang tayang pada tahun 1974. Video tersebut menampilkan Junpei Mizobata mengenakan kostum sang karakter utama.

Adaptasi live-action Hurricane Polymar akan dibuka untuk umum di Shinjuku Wald 9 dan bioskop lain pada bulan Mei 2017 sebagai bentuk perayaan hari jadi Tatsunoko Production ke-55.

Selain Junpei Misobata, akan ada pemeran lain seperti Yuki Yamada, Mikie Hara, dan Yurina Yanagi.

Koichi Sakamoto akan menjadi sutradara untuk film ini bersama dengan Shinsuke Ounishi sebagai penulis naskah cerita. Sakamoto yang merupakan penggemar Jackie Chan pernah menjadi aktor stuntman di Amerika dan sutradara beberapa serial Power Ranger.

Anime orisinalnya sendiri berfokus pada Takeshi Yoroi (disuarakan oleh Kazuyuki Sogabe), seorang pemuda yang bisa berubah menjadi Hurricane Polymar. Pakaian berkuatan super miliknya bisa berubah menjadi satu dari lima kendaraan untuk memerangi tindak kriminal.

Sumber: ANN

The post Live Action ‘Hurricane Polymar’ Rilis Video Teaser, Tampilkan Junpei Mizobata Kenakan Kostum appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.